Kegagalan menuntun ke arah kesuksesan

Kegagalan menuntun ke arah kesuksesan - Hallo sahabat Affiliate Marketing, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Kegagalan menuntun ke arah kesuksesan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Kegagalan menuntun ke arah kesuksesan
link : Kegagalan menuntun ke arah kesuksesan

Baca juga


Kegagalan menuntun ke arah kesuksesan



Hadapilah kegagalan dengan berani. Petik pelajaran darinya!

 Dalam bisnis PLR1, sebagaimana dalam bisnis, kisah-kisah tentang orang-orang yang semula gagal tetapi kemudian terus maju untuk meraih kemenangan, sudah melegenda (dan seringkali sangat lucu).

Joe Foglio hanya salah satu contohnya. Pada suatu malam di San Diego, Joe sedang mempresentasian marketing-plan PLR1 kepada sejumlah pasangan suami-istri di sekeliling sebuah meja di ruangan makan yang luas milik seorang tetangga. Sewaktu ia berbicara, anjing rottweiler milik tetangganya yang besar itu menjadi bersemangat, masuk ke bawah meja, dan langsung mengencingi kaki Joe dengan gayanya yang khas.


Tak lama kemudian, Joe mengunjungi rumah seorang psikiater. Di situ ia dipersilahkan untuk melakukan presentasinya di hadapan sebuah pemandian jaccuzi yang luas di mana pemilik rumah dan sahabat-sahabatnya sedang menunggu, dalam keadaan telanjang bulat.

 Presentasi sial Joe yang ketiga terjadi di suatu lingkungan yang gelap dan terpencil. Dalam kegelapan itu Joe hampir tidak dapat menemukan rumah tempat pertemuan, dan ketika ia masuk serta menyalakan lampu-lampunya, tahulah ia bahwa para tuan rumahnya tinggal di suatu gedung apkiran yang oleh polisi dikelilingi pita peringatan larangan masuk berwarna kuning.

Pada presentasi keempat, di sebuah gudang di pusat kota yang diubah menjadi studio, Joe minta diri sejenak sebelum memulai presentasi untuk bergegas ke kamar kecil, menghidupkan lampunya, dan menemukan seekor buaya besar melirik ke arahnya dari dalam bak mandi.

Chris Cherest melakukan presentasi penjualan sebanyak 150 kali tanpa hasil sama sekali.

Jim Dornan mengenang bulan-bulan pertamanya dalam bisnis PLR1 ini sebagai ‘serangkaian kegagalan.’ “Kami melakukan kesalahan total sekurang-kurangnya dua puluh kali,” begitu kenangnya, “hanya untuk memastikan bahwa itu keliru.”

Tetapi Joe, Chris, dan Jim tidak menyerah. Mereka membuat kesalahan-kesalahan. Kegagalan-kegagalannya menumpuk. Tetapi melalui setiap kegagalan, mereka menarik sebuah pelajaran baru yang berharga. Mereka mempelajari sebab-sebab kegagalan mereka itu, dan selanjutnya mereka membangun bisnis PLR1 yang sangat berhasil.

Frank Morales mempunyai sebuah rumus kecil yang membuatnya mampu bertahan dari kegagalannya sendiri, “Ada yang mau, ada yang tidak, lalu kenapa?” (Some will, some won’t, so what???)

Dalam pengalaman Frank dan Barbara, hanya sepertiga dari orang yang dihubungi akan menaruh minat. Sepertiga dari yang menaruh minat itu akan terlibat. Dan hanya sepertiganya lagi yang akan terus maju dan meraih sukses dalam bisnis PLR1 ini. Apapun angka rata-rata yang ANDA peroleh, jangan risaukan kegagalannya.

Setiap orang yang mengatakan “tidak”, akan membawa ANDA lebih dekat kepada orang yang menjawab “ya”, yang bersamanya ANDA akan mengubah masa depan bersama-sama.

Huw Wheldon, penyiar dan eksekutif stasiun TV Inggris, berkata, “Yang jahat bukanlah kegagalan itu sendiri. Yang jahat adalah tidak memberikan peluang bagi diri sendiri untuk memperoleh kemenangan.”

Selalu ada yang mau dan ada yang tidak mau, jadi teruslah fokus kepada yang mau saja.




Demikianlah Artikel Kegagalan menuntun ke arah kesuksesan

Sekianlah artikel Kegagalan menuntun ke arah kesuksesan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Kegagalan menuntun ke arah kesuksesan dengan alamat link https://sugengwawa.blogspot.com/2015/10/kegagalan-menuntun-ke-arah-kesuksesan.html

Popular Posts

Hosting Unlimited Indonesia